Ibadah haji bukan hanya perjalanan fisik, tetapi juga perjalanan spiritual yang membutuhkan ketulusan niat, kesabaran, dan kekuatan hati
KOTA MAGELANG — Ibadah haji bukan
hanya perjalanan fisik, tetapi juga perjalanan spiritual yang
membutuhkan ketulusan niat, kesabaran, dan kekuatan hati.
Oleh karena itu, Wali Kota Magelang Damar Prasetyono mengajak para
jamaah calon haji asal Kota Magelang untuk senantiasa menjaga niat dan
menjalani setiap rangkaian ibadah dengan penuh keikhlasan hanya demi
mengharap ridha Allah SWT.
Hal itu disampaikan Damar saat melepas keberangkatan calon jamaah
haji Kota Magelang tahun 2025 di Masjid Agung kawasan Alun-Alun Kota
Magelang, Senin (26/5/2025) sore.
Dalam kesempatan tersebut, Damar menitipkan harapan yang menyentuh
hati. Dia memohon agar para jamaah mendoakan Kota Magelang saat berada
di Tanah Suci, khususnya saat berada di hadapan Ka'bah.
“Doakan agar Kota Magelang senantiasa berada dalam kedamaian,
dilimpahi keberkahan, dijauhkan dari musibah, dan diberikan kemajuan
yang membawa kesejahteraan bagi seluruh masyarakatnya,” tutur Damar.
Ia meyakini bahwa doa yang dipanjatkan dari tempat mulia oleh hati
yang bersih akan menjadi doa yang mustajab dan membawa kebaikan bagi
semua. Damar juga mendoakan agar seluruh jamaah diberi kelancaran,
selamat serta meraih predikat haji yang mabrur dan mabruroh.
“Semoga perjalanan ini menjadi momen spiritual yang memperkuat
keimanan, memperkaya pengalaman, dan membawa keberkahan sepulangnya ke
tanah air,” pungkasnya.
Kepala Seksi Haji Kementerian Agama (Kemenag) Kota Magelang, Helmi,
menyebutkan jamaah calon haji Kota Magelang tergabung pada kloter 86,
berjumlah 145 orang, terdiri dari 144 orang jamaah reguler dan 1 orang
petugas daerah.
"Seluruh jamaah calon haji Kota Magelang tidak ada yang gagal
berangkat, semuanya istitoah, sudah sesuai dengan syarat dan ketentuan
pemerintah baik sejak pelunasan sampai keberangkaat saat ini dan
kesehatan mereka," terang Helmi.
Para jamaah calon haji Kota Magelang dilepas menuju Asrama Hadi Donohudan Solo (Embarkasi Solo). Di asrama mereka akan dibagi passpor, gelang, pembinaan dan sebagainya. Selanjutnya mereka akan terbang ke Tanah Suci pada 27 Mei 2025 sekitar pukul 22.00 WIB.