Pemerintah Kota Magelang melalui Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Kota Magelang menjadi 20 besar dalam "Seleksi Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik" (KIPP) yang digelar Biro Organisasi dan Kepegawaian Provinsi Jawa Tengah. Penilaian seleksi berupa presentasi berlangsung Rabu (2/12/20) bertempat di Kantor Gubernur Jawa Tengah.
Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Kota Magelang Drs. Suryantoro secara langsung memaparkan salah satu inovasi Diskominsta Kota Magelang yaitu aplikasi Magelang Cerdas.
Dengan hadirnya aplikasi Magelang Cerdas terutama di masa Pandemi Covid-19 ini dapat memberikan pelayanan kepada masyarakat secara digital, serta memberikan kemudahan pengguna khususnya dalam berbelanja secara online.
Suryantoro berharap melalui Magelang Cerdas, Diskominsta berhasil masuk 10 besar dari 172 peserta se Jawa Tengah.
Pihaknya telah menyiapkan fitur-fitur lainnya demi meningkatkan pelayanan khususnya di bidang kesehatan yang saat ini sangat dibutuhkan masyarakat.
"Saat ini masyarakat membutuhkan pelayanan yang berhubungan dengan teknologi informasi, dimana pelayanan online sangat dibutuhkan masyarakat, saat ini kami telah melengkapi fitur pelayanan Magelang Cerdas seputar kesehatan yaitu konsultasi dokter umum dan psikiater", ucapnya.
Suryantoro menambahkan, kedepan pihaknya akan terus mengembangkan pelayanan dalam Magelang Cerdas yang merambah ke pelayanan konsultasi dokter specialis secara online.
Tujuan penyelenggaraan KIPP Provinsi Jawa Tengah Tahun 2020 adalah untuk menjaring, mendokumentasikan dan mendiseminasikan serta mempromosikan inovasi pelayanan publik di Provinsi Jawa Tengah sebagai upaya percepatan peningkatan kualitas pelayanan publik.(Diskominsta)