PEMKOT MAGELANG PARTISIPASI DALAM ASESMEN GERAKAN MENUJU 100 SMART CITY TAHUN 2021
Pemerintah Kota Magelang mengikuti asesmen program Gerakan Menuju 100 Smart City tahun 2021 yang digelar Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika
Pemerintah Kota Magelang mengikuti asesmen program Gerakan Menuju 100 Smart City tahun 2021 yang digelar Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika, Kementerian Komunikasi dan Informatika RI. Kegiatan yang melibatkan beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) ini berlangsung di aula Bappeda Kota Magelang, Kamis (1/10/20).
Gerakan Menuju 100 Smart City tahun 2021 dilaksanakan untuk memperkuat ketahanan dan pertumbuhan ekonomi yang berkualitas. Gerakan ini juga bertujuan membimbing kabupaten/kota dalam menyusun masterplan smart city agar bisa lebih memaksimalkan pemanfaatan teknologi, baik dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat maupun dalam mengakselerasi potensi yang ada di masing-masing daerah.
Beberapa program yang sudah menerapkan konsep smart city di Kota Magelang adalah DataGO sebagai pusat sistem informasi data daerah terpadu, pelaporan data transaksi usaha wajib pajak secara elektronik, penyelenggaraan sistem interoperabilitas, pelaksanaan Sistem Pemerintah Berbasis Elektronik (SPBE), layanan publik via Magelang Cerdas dan implementasi transaksi non tunai pada BPKAD. Selain itu Pemerintah Kota Magelang juga telah menetapkan Dewan Smart City yang tertuang dalam Surat Keputusan Wali Kota.
Smart city bukan sekedar soal digitalisasi, tapi bagaimana memberi pelayanan cepat dan transparan kepada masyarakat. Hal ini dapat terlihat dari segala bentuk pelayanan publik maupun kegiatan sehari-hari di Kota Magelang yang secara bertahap menjadi lebih mudah dan cepat. Penerapan smart city mampu mengakselerasi potensi-potensi di Kota Magelang baik pada sektor ekonomi, transportasi, pariwisata, hingga UKM atau IKM-nya.
Gerakan Menuju 100 Smart City tahun 2021 dilaksanakan untuk memperkuat ketahanan dan pertumbuhan ekonomi yang berkualitas. Gerakan ini juga bertujuan membimbing kabupaten/kota dalam menyusun masterplan smart city agar bisa lebih memaksimalkan pemanfaatan teknologi, baik dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat maupun dalam mengakselerasi potensi yang ada di masing-masing daerah.
Beberapa program yang sudah menerapkan konsep smart city di Kota Magelang adalah DataGO sebagai pusat sistem informasi data daerah terpadu, pelaporan data transaksi usaha wajib pajak secara elektronik, penyelenggaraan sistem interoperabilitas, pelaksanaan Sistem Pemerintah Berbasis Elektronik (SPBE), layanan publik via Magelang Cerdas dan implementasi transaksi non tunai pada BPKAD. Selain itu Pemerintah Kota Magelang juga telah menetapkan Dewan Smart City yang tertuang dalam Surat Keputusan Wali Kota.
Smart city bukan sekedar soal digitalisasi, tapi bagaimana memberi pelayanan cepat dan transparan kepada masyarakat. Hal ini dapat terlihat dari segala bentuk pelayanan publik maupun kegiatan sehari-hari di Kota Magelang yang secara bertahap menjadi lebih mudah dan cepat. Penerapan smart city mampu mengakselerasi potensi-potensi di Kota Magelang baik pada sektor ekonomi, transportasi, pariwisata, hingga UKM atau IKM-nya.
Aggaran untuk percepatan Smart City sudah disiapkan oleh Pemkot Magelang, dengan fokus untuk meningkatkan sumber daya aparatur yang berkualitas dan professional dengan mengoptimalkan kemajuan teknologi. Hal ini merupakan dasar terciptanya pemerintah yang bersih serta tanggap dalam pemenuhan aspirasi masyarakat. (Diskominsta)
